-->

Cara Menjaga Paru-Paru Tetap Kuat dan Sehat

ISI HALAMAN SATU

Paru-paru adalah organ pernapasan penting, terletak di dekat tulang punggung di kedua sisi jantung. Fungsi utamanya adalah mengangkut oksigen dari atmosfer ke dalam aliran darah dan melepaskan karbon dioksida dari aliran darah ke atmosfer. Sel tubuh membutuhkan oksigen untuk bekerja dan tumbuh.

cara menjaga paru-paru tetap kuat dan sehat
paru-paru
Paru-paru tidak pernah beristirahat. Hanya dalam satu hari, orang sehat bernafas hampir 25.000 kali.
Tubuh memiliki sistem pertahanan alami yang dirancang untuk melindungi paru-paru. Ini bekerja sangat baik sebagian besar waktu, menjaga keluar kotoran dan melawan kuman. Namun, beberapa zat berbahaya dapat merusak saluran pernafasan dan mengancam kemampuan paru-paru untuk bekerja dengan baik, yang dapat menyebabkan penyakit paru-paru.

Beberapa penyakit paru-paru yang umum adalah asma, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), bronkitis, pneumonia, emfisema, fibrosis kistik, tuberkulosis, kanker paru-paru dan sindrom gangguan pernafasan akut (acute respiratory distress syndrome / ARDS). Orang dengan penyakit paru-paru mengalami kesulitan bernafas dan beberapa penyakit bahkan bisa menyebabkan gagalnya pernafasan.

Ada banyak hal yang dapat Anda lakukan untuk menjaga paru-paru Anda berfungsi dengan baik. Perubahan gaya hidup yang sederhana, perubahan pola makan dan kebiasaan sehat bisa sangat bermanfaat bagi paru-paru Anda.

Berikut adalah beberapa cara untuk menjaga paru-paru Anda tetap kuat dan sehat.

1. Berhenti merokok

Jika Anda merokok, sekarang saatnya berhenti untuk memperbaiki kondisi paru-paru Anda. Asap rokok mengandung ribuan bahan kimia berbahaya, beberapa di antaranya dapat menyebabkan masalah kesehatan. Sebenarnya, merokok adalah penyebab utama penyakit paru-paru serius seperti kanker paru-paru dan COPD.

Asap rokok bisa menyempitkan saluran udara dan membuat pernapasan lebih sulit. Ini menyebabkan radang kronis atau pembengkakan di paru-paru. Seiring waktu, asap rokok bisa menghancurkan jaringan paru-paru, yang pada gilirannya meningkatkan risiko kanker paru-paru.

Jika Anda menderita segala jenis penyakit paru-paru, berhenti merokok dapat membantu mengelola kondisi Anda dan meningkatkan kualitas hidup Anda.

Bertekad untuk berhenti merokok dan mendapatkan bantuan dari para profesional jika diperlukan.

2. Hindari Asap Bekas

Non-perokok harus menghindari paparan asap bekas untuk memperbaiki kondisi paru-paru mereka. Perokok pasif sangat beracun dan dapat menyebabkan malapetaka ke paru-paru dan kesehatan Anda secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk menghindari asap rokok bekas:

  • Jangan biarkan orang lain merokok di rumah, mobil atau tempat kerja Anda.
  • Dukung bisnis dan kegiatan yang bebas rokok.
  • Hindari tempat-tempat umum yang mengizinkan merokok.
  • Tinggal di hotel bebas rokok saat bepergian untuk menghindari asap sisa dari pelanggan sebelumnya.


3. Batasi Paparan Anda terhadap Polutan

Selain asap rokok, ada berbagai polutan lain yang hadir di udara yang berbahaya bagi paru-paru dan kesehatan keseluruhan. Bahkan wewangian sintetis yang digunakan pada berbagai produk laundry dan penyegar udara memancarkan bahan kimia beracun.

  • Hindari daerah yang sangat berpolusi dan industri.
  • Apakah sedikit Anda meminimalkan polusi di luar ruangan dan membantu menciptakan lingkungan yang lebih bersih. Misalnya, bila memungkinkan, jalan kaki atau naik sepeda bukan mengemudi.
  • Saat membangun atau merenovasi rumah Anda, pilih opsi ramah lingkungan seperti lemari bebas formaldehida, linoleum, bukan lantai vinyl, cat VOC rendah atau tidak, dll.


4. Tingkatkan Indoor Air

Pada akhir 1980-an, studi NASA, ditemukan bahwa beberapa tanaman hias bertindak sebagai pembersih udara alami saat mereka menyaring senyawa organik volatil umum (VOC) termasuk formaldehida, benzena dan trikloroetilena.

  • Gunakan setidaknya 2 tanaman hias per 100 kaki persegi ruang. Tanaman ini harus berada dalam pot 10 sampai 12 inci.
  • Dapatkan tanaman indoor seperti pakis, tanaman laba-laba, bunga bakung, bambu, lidah buaya, Inggris Ivy, dracaena, dan lain-lain. Pastikan agar dedaunan tetap bebas dari debu. Juga, jangan overwater tanaman karena dapat menyebabkan pertumbuhan jamur.
  • Minimalkan penggunaan pembersih dan pembersih yang keras dengan wewangian yang kuat.
  • Hindari menggunakan semprotan aerosol.
  • Pastikan ventilasi memadai.


ISI HALAMAN DUA

5. Lakukan Deep Breathing Exercises Harian

Pernapasan memberi makan oksigen ke setiap sel di tubuh. Tanpa oksigen yang cukup, orang lebih rentan terhadap masalah paru-paru dan bahkan penyakit jantung.
Dengan latihan pernapasan dalam yang teratur, Anda dapat dengan mudah memperkuat paru-paru Anda. Hal ini juga dapat membantu membersihkan racun yang mungkin terbentuk di paru-paru. Hal ini pada gilirannya membantu memperbaiki kinerja paru-paru dan membersihkan saluran pernapasan.

  • Duduklah di tempat yang santai dan sepi.
  • Tutup mata Anda, dan hirup dalam-dalam melalui hidung Anda.
  • Hitung sampai lima, perlahan menghirup sepanjang waktu.
  • Tahan napas Anda selama beberapa detik, lalu hembuskan perlahan-lahan.
  • Ulangi latihan pernapasan ini 6 sampai 8 kali.
  • Lakukan latihan pernapasan dalam ini setiap hari untuk membantu membersihkan paru-paru Anda dan tetap membebaskan Anda dari stres.
  • Jika Anda tidak bisa menguasai seni pernapasan dalam, bergabunglah dengan klub bernapas dimana orang-orang dengan masalah paru-paru dan pernapasan dapat belajar tentang teknik ini.


6. Mainkan Instrumen Angin

Anda bisa memainkan instrumen angin seperti seruling, oboe, tuba, saksofon, organ mulut atau klarinet untuk memperbaiki kesehatan paru-paru Anda. Anda perlu menggunakan kapasitas paru-paru Anda sepenuhnya untuk memainkan instrumen ini. Ini memberi paru-paru latihan rutin dan membantu memperbaiki kapasitas udara mereka.
Pelajari cara memainkan instrumen angin untuk meningkatkan kapasitas paru-paru Anda. Selain itu, bernyanyi bekerja diafragma dan menjaga kesehatan paru-paru Anda.

  • Jika musik dan nyanyian bukan untuk Anda, cobalah meniup balon dengan napas dalam-dalam untuk meningkatkan kapasitas paru-paru. Blow beberapa balon setiap hari untuk meningkatkan kemampuan paru-paru Anda untuk memompa lebih banyak udara, lebih kuat dan lebih lama.


7. Makan Makanan yang Tepat

Campuran nutrisi yang tepat dalam makanan Anda dapat membantu fungsi paru-paru yang sehat dan membersihkan paru-paru dari racun berbahaya.

  • Sertakan makanan dan ramuan detoksifikasi dan antioksidan seperti bawang putih, bawang merah, cabai rawit, jahe, oregano, kunyit, buah delima, apel, jeruk bali, teh hijau, peppermint, lungwort, chaparral dan lobelia dalam makanan Anda.
  • Sertakan sumber protein yang bagus seperti susu, keju, ikan, kacang-kacangan dan unggas dalam makanan Anda untuk membantu mempertahankan otot pernapasan yang kuat.
  • Konsumsilah makanan kaya folat seperti kacang lentil dan kacang hitam untuk melindungi paru-paru Anda dari penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). Breathlessness akibat COPD sering dikaitkan dengan rendahnya asupan folat.
  • Pilih karbohidrat kompleks, seperti roti whole grain dan pasta, buah segar dan sayuran. Pada saat bersamaan, batasi karbohidrat sederhana, termasuk gula meja, permen, kue dan minuman ringan biasa.
  • Memilih lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda yang tidak mengandung kolesterol. Batasi makanan yang mengandung lemak trans-lemak dan jenuh.



ISI HALAMAN TIGA

8. Jadilah Aktif dengan Latihan Reguler

Berolahraga adalah cara yang bagus untuk meningkatkan kapasitas paru-paru. Dengan olahraga teratur, paru-paru Anda akan lebih mudah menjaga jantung dan otot Anda dengan oksigen. Hal ini pada gilirannya akan membantu Anda menikmati kesehatan jantung dan suasana hati yang lebih baik.

  • Lakukan aktivitas kardiovaskular yang ketat minimal 20 menit, 5 hari seminggu. Latihan kardiovaskular memperkuat otot yang mengelilingi paru-paru Anda.
  • Cobalah latihan aerobik, seperti berjalan, menari atau bersepeda, beberapa hari dalam seminggu. Karena ledakan singkat latihan intens selama latihan aerobik, kapasitas paru-paru Anda akan berkembang pesat.
  • Berenang selama 30 menit, beberapa kali dalam seminggu.
  • Jika Anda baru mulai berolahraga, berkonsultasilah dengan pelatih untuk mengetahui jenis latihan yang terbaik untuk kondisi Anda saat ini. Juga, ingatlah bahwa selama berolahraga Anda mengambil napas yang lebih dalam dan lebih sering. Jadi, jangan berolahraga di luar ruangan pada jam sibuk.


9. Pertahankan Kebersihan yang Tepat

Orang yang lebih rentan terhadap infeksi paru-paru, yang bisa menyebabkan kesulitan bernafas, harus mempraktikkan kebersihan yang tepat. Kebersihan yang tepat membantu mencegah penyakit pernapasan menular seperti flu dan flu.

  • Cuci tangan Anda secara menyeluruh dengan sabun dan air.
  • Gunakan pembersih tangan berbasis alkohol bila Anda tidak memiliki akses ke sabun dan air.
  • Tutupi hidung dan mulut Anda dengan tisu atau saputangan saat terbatuk-batuk atau bersin.
  • Hindari tempat ramai selama musim dingin dan flu.
  • Jika Anda sakit, tinggal di rumah dari tempat kerja atau sekolah sampai Anda merasa lebih baik.
  • Vakum rumah Anda, terutama permadani dan karpet, lebih sering. Pertimbangkan untuk menggunakan penyedot debu partikulat dengan efisiensi tinggi (HEPA).


10. Dapatkan Pemeriksaan Kesehatan Reguler

Pemeriksaan kesehatan secara teratur dapat membantu menjaga paru-paru tetap sehat dan berfungsi dengan baik. Ingat, bila menyangkut kesehatan Anda, pencegahan selalu lebih baik daripada penyembuhannya.
Sebagian besar penyakit paru-paru tidak terdeteksi sampai mereka serius. Namun, selama pemeriksaan kesehatan, dokter dapat dengan mudah memeriksa kondisi paru-paru Anda dan mengambil tanda-tanda masalah lebih awal.

  • Selalu konsultasikan ke dokter jika Anda mengalami gejala masalah paru-paru, seperti sesak napas saat aktivitas sederhana, nyeri saat bernafas, pusing dengan perubahan aktivitas, atau batuk terus-menerus.
  • Minum obat-obatan yang diresepkan oleh dokter Anda tepat waktu dan jangan berhenti obat Anda sendiri, karena bisa menimbulkan konsekuensi serius.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel