Cara Membangun Usaha Konveksi Busana Muslim dan Buat Butik
Sebagai langkah awal, kamu memang perlu keterampilan untuk itu. Bila kamu belum punya keahlian maka nggak ada pilihan lain kecuali mengikuti sekolah mode atau kursus menjahit, bisa yang resmi, atau cukup ikut kursus jahit ala rumahan saja. Tidak perlu minder, kare banyak juga desainer baju-baju terkenal berasal tempat-tempat tersebut. Untuk mengasah ilmu, cobalah perbanyak ilmu dengan magang atau kerja di konveksi atau tukang jahit, untung bila konveksi yang sudah punya nama.
Membangun Usaha Konveksi Busana Muslim dan Buat Butik
Konsep Penjahit Islami
Kalau kamu merasa ilmu dan pengalaman yang kamu dapatkan sudah cukup dan fulus sebagai modal juga sudah ada maka niatkan diri kamu untuk jadi penjahit atau bahkan desainer yang mandiri.Cara Membangun Usaha Konveksi Busana Muslim dan Buat Butik
Pesan buat anda, tiap-tiap pekerjaan adalah bentuk ibadah kita yang kelak juga akan kita pertanggung jawabkan. Maka dari itu jadilahpenjahit atau desainer islami. Sangat jarang ada penjahit yang memilih mengemhangkan dakwah membuat, merancang, dan memproduksi busana atau baju-baju yang islami.Hal itu merupakan spesifikasi usaha kamu. Bukankah sesuatu yang berbeda akan lebih memikat daripada yang rancangannya biasa saja? Materi kamu peroleh, pahala juga akan kamu peroleh. Dan itu yang lebih utama kiranya.
Cara Membangun Usaha Konveksi Busana Muslim dan Buat Butik |
Membuat butik, Yuk!
Dalam menjalankan usaha butik Muslimah, kamu memang nggak harus mengusai bidang jahit-menjahit. Kamu bisa saja membeli atau memesan dari pihak lain. Kemampuan membaca selera pasar serta pilihan target pasar yang tepat, didukung promosi serta rata tertib administrasi usaha yang baik, merupakan langkah awal dalam menjalankan bisnis butik. Namun dengan keahlian menjahit merupakan modal keahlian yang bisa membangkitkan kreativitas kamu dalam memilih gaga dan ciri khas dari busana Muslimah yang kamu jual.Kalau memungkinkan, tingkatkan keahlian kamu terus-menerus dengan mengambil kursus yang akan menunjang bisnis kamu. Misalnya kursus bordir, payer, smock, kursus manajemen kewirausahaan, kursus pembukuan, dan lain-lain. Sebagai pimpinan usaha butik, kamu memang nggak harus menjalankan segala sesuatunya, Haman mempunyai bekal pengetahuan secara umum akan membuatmu jauh lebih percaya diri dan pintar dalam menjalankan usaha.
Agar lebih ramai dan terkenal di pasaran, cobalah bekerja sama dengan EO dan wedding organizer. Atau kamu bisa gaul dengan ibuibu pengajian majelis taklim, PKK, dan sebagainya. Jangan lupa dengan prinsip untung 5 ribu rupiah, tapi laku 100 lebih bagus daripada ambil untung 25 ribu, tapi laku sate. Artinya, walau kamu membuka butik yang terkesan eksklusif dan mewah, nggak apa-apa bila ambil untung model pasar tradisional.